Stamped, yang bermakna sudah distempel, telah mengantongi dana investasi sekitar $ 3 juta ( sekitar Rp 28,5 miliar), sebagian berasal dari sejumlah selebriti seperti Justin Bieber, dan Ryan Seacrest. Investor lainnya berupa institusi besar seperti koran New York Times, dan Google Ventures, sayap investasi Google.
Lewat akun Twitter-nya, Mayer berkicau mengumumkan selesainya akuisisi. “Saya harus mengunjungi akuisisi kami yang baru, Stamped, pagi ini,” kata dia. Nilai akuisisinya tidak diumumkan. Namun dengan perkiraan nilai investasi awal tadi dan tambahan premium sekitar 30 persen, maka nilainya diperkirakan sekitar Rp 38 miliar. Akuisisi ini sejalan dengan strategi yang diumumkan Mayer pada conference call pertamanya sebagai CEO pada awal pekan lalu.
Saat itu, Mayer menegaskan bahwa Yahoo, portal digital yang sempat merajai internet era 90an ini, akan melakukan akuisisi dengan nilai dibawah seratus juta dolar (dibawah Rp 950 miliar). Langkah ini dilakukan untuk merekrut tenaga kerja andal, yang siap membuat produk teknologi.
Mayer, yang merupakan lulusan program magister Stanford University dan programer perempuan pertama di Google serta karyawan ke-20 sebelum melangkah ke Yahoo, menegaskan Yahoo bakal menjadi perusahaan yang terdepan dalam inovasi digital untuk memenuhi kebutuhan para penggunanya. Saat ini ada sekitar 170 juta pengunjung per bulan ke situs Yahoo.com.
Saat ini, Yahoo memiliki dana kas sekitar US$ 2,7 miliar (sekitar Rp 25,6 triliun), yang siap digunakan untuk mengembangkan berbagai produk, khususnya aplikasi Yahoo berplatform mobile seperti iOS, Android, dan Windows 8, yang populer di telepon cerdas dan tablet.
Di situs Stamped, Robby Stein, salah satu pendiri, mengungkapkan bahwa akuisisi ini berarti perusahaan menghentikan pengembangan aplikasi itu. “Karena kami akan mengerjakan hal yang lebih besar lagi untuk aplikasi mobile (Yahoo),” kata dia, yang juga keluar dari Google pada awal tahun lalu.
Manajemen baru Yahoo! saat ini berupaya mengembalikan pamor perusahaan yang didirikan Jerry Yang dan David Filo ini seperti dulu. Sejumlah langkah telah diambil Mayer seperti merekrut jajaran direksi baru, yang salah satunya berasal dari Google, yaitu Henrique de Castro.
De Castro ditugasi menggenjot pendapatan iklan, khususnya iklan display, yang saat ini dikuasai Google dan Facebook. Mayer bakal berkonsentrasi penuh mengembangkan berbagai produk teknologi, seperti mesin pencarian, yang saat ini dikerjasamakan dengan Microsoft namun pendapatan iklannya masih mengecewakan.
Sumber: http://www.tempo.co/read/news/2012/10/29/072438254/Yahoo-Beli-Perusahaan-Milik-Bieber
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
harap komentar dengan sopan dan tidak mengandung SARA