Tweet Now!
Follow @Tanyakekamu
VIVAnews - Cheetah selama ini dikenal sebagai hewan tercepat di muka bumi. Kemampuan sprint kucing besar Afrika ini mencapai 110 hingga 120 km per jam.
Ilmuwan
kemudian berhasil mengungkap rahasia di balik kecepatan lari cheetah.
Sejumlah ilmuwan Jepang melakukan pemetaan serabut otot untuk mengetahui
rahasia lari .
Mengutip laman BBC, perbandingan otot
cheetah pun dilakukan dengan kucing dan anjing. Ilmuwan berusaha mencari
kekuatan yang dapat meningkatkan kerja serabut otot di sekitar kaki
'kucing raksasa' ini.
"Studi otot ini dibutuhkan untuk memahami
lari cheetah," kata Naomi Wada, peneliti yang juga Profesor di bidang
Sistem Fisiologi dari Universitas Yamaguchi, Jepang.
Berbagai
tipe serabut otot diketahui disesuaikan untuk berbagai aktivitas. Dalam
studi mamalia, dikenal Tipe I, serabut otot yang memproduksi kekuatan
kecil, tapi rentan terhadap cedera. Ini menjadikan otot ini lebih cocok
untuk menopang beban dan jalan pelan.
Ada juga Tipe IIa yang
cocok untuk berjalan cepat, dan Tipe IIx atau serat cepat menghasilkan
tenaga besar, tapi berdaya tahan rendah. Ini merupakan kunci untuk
berlari cepat.
Dengan melakukan pemetaan serabut otot di sekitar tubuh cheetah, para ilmuwan ini bisa melihat rahasia kecepatan lari cheetah.
"Otot-otot
di sekitar betis cheetah memiliki Tipe I yang lebih banyak dari yang
lain (anjing dan kucing). Sedangkan otot di bagian paha belakang (hindlimb) lebih banyak serabut Tipe II," kata Wada.
"Perbedaan fungsi antara betis dan paha belakang terlihat begitu jelas pada cheetah," ucap Wada.
Tim kemudian menduga kekuatan lari cheetah berasal dari paha cheetah. Ini serupa dengan perputaran roda belakang (rear wheel drive) pada mobil.
Pada
paha belakang cheetah tidak ditemukan serat cepat. Sedangkan di kaki
bagian depan banyak ditemukan serat cepat. Ini menjadikan cheetah
mengendalikan keseimbangan dengan kaki depan untuk memutar dan
memperlambat larinya.
Meski begitu, cheetah mempunyai akselerasi
tinggi. Tercatat cheetah bisa mengakselerasi kecepatan dari 0 ke 60 mil
per jam dalam tiga detik.
Studi sebelumnya menyebut rahasia lari
cheetah ada pada bentangan tapak kakinya yang mampu mencapai 7 meter.
Dengan kaki-kaki yang fleksibel, cheetah menghabiskan sebagian besar
waktunya mengudara atau tidak menapak.
Jogjatweet News Blog Berisi Info Teknologi klik follow untuk mengikuti Berita teknologi
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
harap komentar dengan sopan dan tidak mengandung SARA